Membangun Stratergi Internet Marketing – Dalam suatu konsep dasar perusahaan terdapat beberapa komponen yang saling terkait satu sama lainnya, antara lain proses produksi, yang menghasilkan output baik jasa ataupun barang dan proses pemasaran atau marketing sebagai jembatan antara podusen dan konsumen.
Dalam artikel ini, akan membahas mengenai marketing, pengertian marketing dan internet marketing.
Pengertian Marketing
Marketing atau dalam bahasa Indonesia diartikan sebagai Pemasaran, memiliki peran yang sangat penting karena mempunyai kedudukan sebagai jembatan antara produsen dan konsumen. Marketing merupakan suatu sistem yang saling bertautan satu sama lain yang bertujuan memenuhi kebutuhan manusia melalui proses pertukaran. Oleh karena itu, sistem marketing memegang peranan yang sangat penting dalam menjalankan roda perusahaan dan menentukan keberhasilan perusahaan dengan menerapkan sistem marketing yang tepat.
Menurut seorang ahli Ilmu Ekonomi, Philip Kotler (1997:8) mengartikan “marketing adalah suatu proses sosial dan manajerial yang didalamnya individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan, dan mempertukarkan produk yang bernilai dengan pihak lain .”
Berbeda halnya dengan yang diungkapkan oleh William J. Stanton (1993:7), namun memiliki kesamaan dalam konsep dasarnya yaitu memenuhi kebutuhan dan keinginan manusia. Secara jelas William J. Stanton, mengungkapkan “Pemasaran adalah suatu sistem total dari kegiatan bisnis yang dirancang untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang-barang yang dapat memuaskan keinginan dan jasa baik kepada konsumen saat ini maupun konsumen potensial”
Sekiranya dapat dipahami dan ditarik kesimpulan mengenai pengertian marketing yaitu segala proses yang berkaitan dengan penentuan harga, kebijakan distribusi, kegiatan penawaran dan kegiatan menjual produk kepada konsumen adalah merupakan komponen pemasaran atau marketing.
Internet Marketing
Internet Marketing adalah keseluruhan kegiatan pemasaran barang dan ataupun jasa kepada konsumen melalui media internet yang meliputi pembuatan konsep iklan, Penentuan segmen pasar (niche) dan kalimat-kalimat pemasaran untuk menarik konsumen. Kegiatan internet marketing secara umum dilakukan melalui website/blog, email, social media, serta periklanan melalui mesin pencari seperti google, yahoo, bing dan lain sebagainya.
Internet marketing memiliki kelebihan dibanding konvensional marketing, antara lain efisiensi, kecepatan transaksi dan penyampaian informasi kepada konsumen serta penekanan biaya pengeluaran untuk dapat meraih keuntungan investasi yang maksimal, sesuai dengan prinsip dasar ekonomi.
Manfaat dari internet marketing antara lain:
– Pencitraan atau branding yang dapat berupa produk, logo perusahaan, yang dapat dipasarkan secara kontekstual dan atau visual melalui audio video
– Segmen pasar yang semakin tertarget, melalui forum, rss, milis, kata kunci (keyword) dan lain sebagainya.
– Tracking atau pelacakan, ini adalah kunci untuk menentukan keberhasilan dalam proses affiliasi atau kerjasama dengan pihak ketiga sebagai pemasar produk untuk menentukan jumlah keuntungan, penjualan dan komisi.
Belajar Internet Marketing
Di Indonesia, pelaku bisnis internet marketing masih tergolong sangat rendah, namun sudah dimulai pergeseran konsep pemasaran produk jasa atau barang dari cara konvesional atau offline, ke pemasaran melalui media internet. Dalam melakukan internet marketing, dibutuhkan kecerdasaran untuk dapat menghasilkan penjualan (leads) yang tinggi seperti konsep dasar internet marketing CTPM ( content, traffic, pre-sell dan monetize ) yang dipopulerkan oleh Ken Evoy.
Contoh sederhana tentang konsep CTPM adalah apabila kita membuat sebuah website untuk menjual produk, maka kita harus mengisi website tersebut dengan artikel ataupun gambar (content) sesuai dengan produk yang akan kita jual, yang bersifat informatif dan menjelaskan secara gamblang mengenai produk tersebut. Sehingga konsumen mendapatkan informasi yang cukup tentang produk yang ditawarkan. Inilah yang dimaksudkan Ken Evoy dalam pengertian “content“.
Traffic atau pengunjung (visitor), merupakan kunci keberhasilan penjualan (leads) produk dalam sebuah website atau blog. Sebaik apapun produk yang anda tawarkan, tanpa adanya visitor yang mengetahui tentang produk anda, maka semuanya akan sia-sia. Penentuan segmen pasar dan kata kunci dalam mesin pencari sangat menentukan jumlah visitor ke website atau blog anda. Sedangkan presell (pra penjualan) dan monetize (penghasilan) adalah buah dari keberhasilan content dan traffic.
Dari penjelasan diatas, dapat ditarik kesimpulan bahwa keberhasilan internet marketing didukung oleh pemberian informasi yang cukup kepada calon konsumen tentang produk barang dan atau jasa yang ditawarkan serta traffic atau jumlah pengunjung yang mengetahui informasi yang diberikan oleh penjual (internet marketer), semakin banyak pengunjung maka semakin besar pula peluang untuk dapat mendapatkan leads atau penjualan.
CTPM (yang di populerkan oleh Ken Evoy) kepanjangan dari : Content, Traffic, Pre-sell, dan Monetize. Perlu kita ketahui, bahwa pada dasarnya internet marketing yang berhasil di tunjang oleh cukupnya informasi yang di berikan kepada calon pembeli, dalam hal ini para pengguna internet, akan produk yang kita pasarkan. Oleh karena itu hal terpenting yang harus di lakukan oleh para pelaku internet marketing adalah memberikan informasi yang lengkap dan sejelas mungkin, terkait dengan produk atau jasa yang di pasarkan. Hal penting selanjutnya adalah bagaimana mendatangkan pengunjung sebanyak-banyaknya untuk melihat informasi yang telah kita buat sebelumnya. Untuk mendukung dua hal tersebut diperlukan tehnik branding, yaitu sebuah tehnik untuk membuat kesan indah atau menarik atas produk atau jasa yang telah kita pasarkan. Hal penting terakhir adalah memastikan kita dapat melakukan proses Penjualan dari produk atau jasa yang kita pasarkan. Source : Google.Com